Dampak Positif dan Negatif Kedatangan Bangsa Eropa di Indonesia (6 periode)

A. Periode VOC

       Dampak Positif 

1. Adanya teknologi yang dibawa dari Belanda
2. Masyarakat tambah pengetahuan dalam bercocok tanam
3. Pendidikan yang lebih baik 
4. Kaum wanita dapat mengenyam pendidikan yang setara (hanya kalangan tertentu)
5. Tambah pengetahuan bahasa asing, khususnya Belanda
6. Rakyat Indonesia mengetahui teknologi multicrops pada pertanian
7. Dibangunnya berbagai macam infrastruktur yang penting dan fundamental dalam transportasi

      Dampak Negatif

1. Rakyat mengalami berbagai macam kesengsaraan dan penindasan
2. Rakyat semakin miskin
3. Kian melunturnya budaya -budaya asli pribumi
4. Timbulnya kesenjangan sosial
5. Banyaknya kasus kelaparan dan kematian

B. Periode Kolonial Belanda

       Dampak Positif

1. Mendapat kata-kata serapan baru 
2. Terdapat beberapa bangunan yang merupakan bentuk peninggalan kolonial 
3. Adanya reformasi dalam bidang pendidikan karena kedatangan sarjana-sarjana Belanda ke Indonesia
4. Meninggalkan peraturan perundang-undangan
5. Memiliki pemikiran yang baru dan jernih dalam perjuangan membela hak asasi manusia

       Dampak Negatif

1. Mengakibatkan penderitaan psikis dan kesengsaraan fisik
2. Adanya pengambilan hak penduduk di Indonesia secara paksa
3. Hilangnya harta benda dan jiwa akibat adanya paksaan untuk bekerja dan menyerahkan harta penduduk pada saat itu
4. Peramapasan kekayaan sumber daya alam terutama sumber daya alam yang berupa rempah-rempah
5. Munculnya kemerosotan dalam bidang sosial ekonomi, politik dan lain-lain

C. Periode Perancis-Belanda (Herman Willem Daendels)

      Dampak Positif

1. Membangun ruas jalan Anyer-Panarukan sepanjang 1.100 km
2. Melatih warga pribumi berperang, selanjutnya untuk dijadikan sebagai pasukan tambahan dalam menghalau penyerangan oleh tentara Inggris
3. Membangun berbagai macam infrastruktur dalam bidang militer seperti pabrik senjata di Surabaya dan Gresik, pabrik meriam di Semarang dan akademi militer di Batavia
4. Mendirikan benteng-benteng pertahanan seperti di Meester Cornelis
5. Memperluas tanaman kopi
6. Memberantas korupsi dan memperbaiki gaji pegawai

       Dampak Negatif

1. Adanya sistem kerja paksa(rodi) yang memakan banyak korban dari kalangan pribumi
2. Pemberlakuan penjualan tanah yang mana tanah beserta penduduk dijual ke orang Belanda dan Tionghoa, sehingga mereka dapat memanfaatkan penduduk pribumi tadi.
3. Memaksa raja-raja di Keraton untuk tunduk kepadanya
4. Membuat minister yang mana hal itu menyulitkan raja-raja kerajaan nusantara

D. Periode Inggris (Thomas Stamford Raffles)

      Dampak Positif 

1. Menintroduksi otonomi terbatas
2. Menghentikan perdagangan budak
3. Mereformasi sistem pertahanan pemerintah kolonial Belanda
4. Menyelidiki flora dan fauna Indonesia dan mengenalkannya ke dunia, seperti bunga raffles
5. Melakukan berbagai macam penelitian peninggalan-peninggalan kuno
6. Mengilhami berdirinya Kebun Raya Bogor
7. Penegakkan hukum yang lebih adil dan bermartabat

      Dampak Negatif

1. Beberapa program sewa tanah yang meruguikan sebagian pihak

E. Periode Van den Bosch

     Dampak Positif

F. Periode van Deventer

Dampak positif

• Memberikan fasilitas seperti irigasi yang menyempurnakan kegiatan pertanian masyarakat dan memberikan kesejahteraan bagi banyak orang.
• Meningkatkan mutu Sumber daya manusia dengan cara meningkatkan standar pendidikan yang baru.

Dampak negatif

• Politik etis ini banyak disalahgunakan, yang seharusnya diperuntukkan kepada pribumi kini digunakan oleh orang-orang campuran yang sebenarnya bias membayar dengan biaya tinggi.